Upaya Menurunkan Angka Stunting di Wilayah Kalurahan Kemejing
Wisti Agnita Putrantia 12 Juli 2023 19:10:20 WIB
Kemejing, tanggal 12 Juli 2023 - Sebanyak 56 kader posyandu berkumpul dalam acara Rapat Koordinasi Kader Posyandu yang diadakan di wilayah Kalurahan Kemejing. Acara ini dihadiri oleh narasumber utama, Bapak Budi, yang merupakan perwakilan dari UPT Puskesmas Semin 1. Rapat ini bertujuan untuk membahas cara-cara mengatasi dan menurunkan angka stunting yang masih menjadi permasalahan kesehatan masyarakat di wilayah tersebut.
Angka stunting, yang mengacu pada pertumbuhan fisik yang terhambat pada anak-anak di bawah usia lima tahun, merupakan masalah serius yang dapat berdampak jangka panjang terhadap kesehatan dan perkembangan generasi muda. Untuk mengatasi permasalahan ini, rapat koordinasi ini menjadi forum penting bagi kader posyandu untuk menyepakati langkah-langkah konkret yang dapat dilakukan.
Dalam rapat ini, Bapak Budi dari UPT Puskesmas Semin 1 memberikan penjelasan mengenai faktor-faktor yang menyebabkan angka stunting tinggi di Kalurahan Kemejing. Beberapa faktor tersebut antara lain kurangnya pemahaman mengenai gizi seimbang, kurangnya akses terhadap makanan bergizi, serta sanitasi yang buruk. Untuk mengatasi hal ini, beberapa cara telah disepakati oleh para peserta rapat.
Salah satu langkah yang diambil adalah pemberian PMT (Pemberian Makanan Tambahan) bagi ibu hamil dan balita. PMT merupakan upaya untuk memastikan bahwa ibu hamil dan balita mendapatkan asupan gizi yang memadai untuk memenuhi kebutuhan nutrisi mereka. Dalam program ini, kader posyandu akan memberikan pendampingan kepada ibu hamil dan balita untuk memastikan mereka mendapatkan makanan yang seimbang dan bergizi, serta memberikan edukasi mengenai pentingnya pola makan yang sehat.
Selain itu, rapat juga sepakat untuk memberikan bantuan jamban sehat kepada keluarga miskin yang belum memiliki akses terhadap fasilitas sanitasi yang memadai. Kondisi sanitasi yang buruk dapat berkontribusi terhadap penyebaran penyakit dan gangguan kesehatan lainnya. Dengan memberikan bantuan jamban sehat, diharapkan keluarga miskin dapat memiliki akses yang lebih baik terhadap sanitasi yang layak, sehingga dapat meningkatkan kesehatan dan mencegah penyakit.
Selain langkah-langkah tersebut, rapat koordinasi ini juga menghasilkan beberapa kesimpulan dan rekomendasi penting. Pertama, pentingnya peran aktif kader posyandu dalam melakukan pendampingan dan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya gizi seimbang dan sanitasi yang baik. Kedua, perlu dilakukan kerjasama yang erat antara posyandu, pemerintah daerah, dan pihak terkait lainnya untuk memastikan keberlanjutan program-program penanggulangan stunting ini.
Rapat Koordinasi Kader Posyandu ini menegaskan komitmen semua pihak untuk berperan aktif dalam mengatasi permasalahan angka stunting di Kalurahan Kemejing. Dengan melibatkan kader posyandu, pemerintah daerah, dan masyarakat secara luas, diharapkan dapat tercipta perubahan yang signifikan dalam upaya menurunkan angka stunting dan meningkatkan kesehatan anak-anak di wilayah tersebut.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Pamong Kemejing Kembali Siap Melayani Warga Masyarakat
- Selamat Idul Fitri 1446 H
- Pemasangan Baliho Transparansi Anggaran (LPJ 2024 dan APBKal 2025)
- Peraturan Kalurahan Kemejing Nomor 6 Tahun 2024_APBKal 2025
- Peraturan Kalurahan Kemejing Nomor 5 Tahun 2024_RKPKal 2025
- Lunas Serentak 1 Hari, PBB-P2 Tahun 2025
- Peraturan Kalurahan Kemejing No 1 Tahun 2025_LPJ 2024